Laman

Senin, 12 September 2011

"JANGAN" dalam FACEBOOK

Meskipun Facebook di disain untuk maksud seperti ini :

namun demikian apakah semuanya bisa "dibagi" semau Anda ?. Sudahkah Anda menyadari bahwa meskipun ber Facebook Anda lakukan secara pribadi di kamar, namun sebenarnya Anda berada di kamar yang tembus pandang dimana semua orang bisa "melihat" Anda.
Tentu saja yang orang lihat adalah KEPRIBADIAN ANDA !

Berikut ini guyonan tentang  melihat corak kepribadian teman-teman anda di Facebook.
Cermatilah status mereka seperti contoh berikut ini :



"Lagi makan di restoran A..", "Dalam perjalanan menuju neraka..", "Saatnya baca koran..", dst, dst.............
Kapanpun dan di manapun selalu update status. Statusnya tidak terlalu panjang tapi terlihat bikin risih, karena hal-hal yang tidak terlalu penting juga dipublikasikan.
Teman Anda ini termasuk kategori : "MANUSIA SUPER UPDATE"

" Jakarta maceeet..!! Panas pula..", "Aaaargh ujan, padahal baru nyuci mobil..sialan. .!!", "Males ngapa2in.. cape hati gara2 si do' i..", dst, dst ..............
Pagi, siang, malem, semuanya selalu ada aja yang dikeluhkan.
Teman yang satu ini termasuk kategori : "MANUSIA TUKANG NGELUH"

"Kamu sakitin aku..lebih baik aku cari yang lain..", "Cuma kamu yang terbaik buat aku..terima kasih kamu sudah sayang ama aku selama ini..". dst., dst ...............
Selalu curhat di status. Entah karena ingin banyak diberi komentar dari teman-temannya atau hanya sekedar menuangkan unek-uneknya ke facebook. Biasanya orang tipe ini menceritakan kisahnya dan terkadang menanyakan solusi yang terbaik kepada yang lain.
Yang ini termasuk dalam kategori "MANUSIA MELANKOLIS"

"Otw ke Paris ..!!", "BMW ku sayang, saatnya kamu mandi..aku mandiin ya sayang..", "Duh, murah-murah banget belanja di Singapur, dst, dst............
Mungkin beberapa dari mereka ga berniat menyombongkan diri, tapi terkadang orang yang melihatnya, yang notabene tidak bisa seberuntung dia, merasa kalo statusnya itu kelewat sombong, dan malah bikin sebel.
Beliau termasuk kategori "MANUSIA SOMBONG"

dst.....dst........., silahkan menginfentarisir sendiri, masih banyak kategori yang lain

So, dibalik ilustrasi guyonan diatas, apa saja sih yang menjadi "rambu-rambu" atau bahasa kerennya "ETIKA" ber Facebook ?
Hal ini sebenarnya sudah banyak dibahas di dunia maya, namun tidak dilarang juga membagikan kepada anda untuk mengingatkan kan ?

Ini dia yang menurut saya "JANGAN" dalam FACEBOOK" yang paling penting :
  • Jangan curhat di Facebook wall.
Hal ini tidak pantas dilakukan di facebook karena bisa-bisa rahasia anda menjadi rahasia umum dan kredibilitas anda menjadi turun karena terlalu sering membuka rahasia.
  • Jangan tanya jawab di wall.
Kebanyakan pengguna facebook menggunakan wall untuk melakukan tanya jawab dengan temannya. Hal ini secara etika sebetulnya kurang tepat karena wall dibaca juga oleh rekan lain. Bila anda ingin melakukan tanya jawab yang bersifat pribadi, sebaiknya gunakan fasilitas message.

  • Jangan mengeluh di status Facebook
Hal yang paling mengganggu di Facebook adalah membaca wall seseorang yang isinya berupa keluhan pribadi. Jangan tuliskan keluhan yang sifatnya sangat pribadi di wall, karena mungkin bukan simpati yang anda dapatkan tapi bisa jadi orang-orang mengenal anda ‘cengeng’.

  • Jangan sembarang Men-Tag teman dalam foto
Hal ini "dapat" sangat mengganggu. Bayangkan anda mendapatkan foto yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan Anda ". Paling konyol lagi kalau foto itu "menghebohkan" (berisi pornografi, pelecehan dll) dan banyak yang berkomentar. Hal ini tentu akan menurunkan kredibilitas Anda.

  • Jangan membiarkan daftar teman tidak terkelola
Fungsi daftar teman adalah salah satu alat Facebook terbaik. Hal ini memungkinkan Anda untuk memilih yang melihat posting tertentu, sehingga Anda dapat mengaturnya misalnya hanya teman-teman kuliah Anda melihat foto-foto pesta ulang tahun, tahun baru, lebaran dan acara-acara khusus lainnya. Sangat disarankan menciptakan sebuah daftar teman-teman terdekat Anda dan keluarga. Kemudian, membuat sebuah keluarga besar atau daftar teman, daftar kontak kerja dan sebagainya. Jadi tidak semua teman yang tidak ada hubungannya dengan posting tersebut melihatnya, yang pada akhirnya membuat mreka jengkel.
  • Jangan menggunakan Profil palsu.
Banyak pengguna Facebook yang membuat akun palsu dan membuat postingan yang buruk. Ingat, Facebook merupakan jejaring sosial untuk menambah pergaulan dan menghubungkan teman, bukan sebaliknya. Gunakan profil asli dengan gambar diri Anda sekaligus nama yang jelas agar Facebook dapat mermanfaat.

Dan yang terakhir yang amat sangat amat penting sadalah :

  • Jangan mengabaikan kehati-hatian dalam mem-posting
Kesalahan posting akan berakibat fatal jika tidak dipikirkan matang-matang. Tampak jelas bahwa banyak orang-orang yang ingin diperhatikan di Facebook dengan cara menuliskan sesuatu yang berbau "KONTROVERSIAL" . Hal itu bisa membuat Anda terpancing untuk meresponnya, ingat bahwa sekarang sudah ada lembaga pemantau lengkap dengan Undang-undangnya yang mengatur konten yang layak dan tidak dipertontonkan di Internet. Banyak kasus sepele bisa berakibat Anda dimeja hijaukan karena kesalahan posting, menghina orang lain hingga tindak kekerasan virtual.

Ketika orang mengalami masalah dengan etika ketika menggunakan Facebook, itu biasanya karena mereka telah mengambil kebebasan mereka yang tidak mungkin didapat dalam kehidupan nyata alias pelampiasan. Gunakan selalu akal sehat untuk berinteraksi dengan banyak orang di Facebook karena media ini sudah layaknya sebagai sebuah negara tanpa kepala negara.

Salam

2 komentar:

  1. Kebanyakan kawan kita di FB senang membuat status seperti yang di 'JANGAN' karena sifat dasar kebutuhan manusia dari kebutuhan terendah fisiologis 'sandang, papan/tempat tinggal' sampai yang tertinggi adalah 'appresiasi diri', dan kebanyakan untuk sifat yang tertinggi ini yang banyak ditampilkan ,biar 'wah'..'wooo'..'weh'. nah ada lain hal lagi namun terpenting adalah 'Menghargai teman anda' walaupun komentar status yang dikirimkan 'agak ekstreem', tujuan FB untuk melakukan komunikasi 2 arah, cilakanya banyak yang ber FB tetapi wall nya ditutup.... atau nggak penah 'posting komentar' ...hehehe yang ini menunjukkan sifat 'gua nggak butuh kamu, kamu yang butuh gue' atau 'Saya punya hak dan kamu tidak.' ... kenyataannya ada, jadi ya tergantung kita saja mau diapakan teman FB yang seperti itu....:)

    BalasHapus
  2. Terima kasih mas susilom komentarnya. Menjawab pernyataan anda terakhir "......jadi ya tergantung kita saja mau diapakan teman FB yang seperti itu....", kalau saya ya dicopot saja pertemanannya daripada nyebelin. Salam

    BalasHapus